Assalamu'alaikum

Demi masa. Sesungguhnya manusia dalam kerugian, kecuali yang beriman dan yang beramal shalih serta saling nasehat-menasehati dalam kebenaran dan nasehat menasehati dalam kesabaran

Surat Curahan Hati Adik Putri Munawwaroh

Mbakku Putri Munawwaroh tidak tau apa-apa, satupun tamu tidak dikenal dan tidak dilihat wajahnya, karena tamu mutlak urusan suaminya [Mas Adib Susilo]...

Putri Munawwaroh harus melihat suaminya meninggal dihadapannya sendiri coba anda bayangkan..

Wawancara Panglima Sirajuddin Haqqani

Al-Balagh Media merilis sebuah wawancara dengan Komandan Jihad Di Tanah Khurasan, Syekh Sirajuddin Haqqani. Dalam wawancara tersebut, selain dibantah seluruh kebohongan media kafir, Syekh Sirajuddin Haqqani juga berpesan khusus kepada para jurnalis media jihad. Berikut wawancara lengkapnya.

Mitos Kartini dan Rekayasa Sejarah Atas Peran Islam

Ada yang menarik pada Jurnal Islamia (INSISTS-Republika) edisi 9 April 2009 lalu. Dari empat halaman jurnal berbentuk koran yang membahas tema utama tentang Kesetaraan Gender, ada tulisan sejarawan Persis Tiar Anwar Bahtiar tentang Kartini. Judulnya: “Mengapa Harus Kartini?”

Sejarawan yang menamatkan magister bidang sejarah di Universitas Indonesia ini mempertanyakan: Mengapa Harus Kartini? Mengapa setiap 21 April bangsa Indonesia memperingati Hari Kartini? Apakah tidak ada wanita Indonesia lain yang lebih layak ditokohkan dan diteladani dibandingkan Kartini?

Bangga Menjadi Muslimah

Banyak orang mempertanyakan posisi perempuan dalam Islam. Banyak juga yang menuding bahwa Islam itu tak adil terhadap perempuan. Bahkan ada juga yang berusaha mencari-cari kelemahan Islam dalam memperlakukan perempuan. Hmm…sejauh mana mereka berhasil ya?

Pejabat Perancis Ingin Pelarangan Niqab Dibatasi?

Langkah pemerintah Perancis untuk mengesahkan Undang-undang pelarangan Niqab sepertinya mendapat sandungan.  Pada Selasa (30/3), salah seorang pejabat tinggi Perancis "menasehati" otoritas Perancis untuk mempelajari ulang pelarangan tersebut.

Penentuan Ulang Waktu Subuh

Penentuan ulang waktu shalat Subuh di Indonesia sebagaimana usulan Pimpinan Pusat  Muhammadiyah perlu melibatkan sejumlah organisasi kemasyarakatan Islam yang lain.

"Penentuan waktu shalat Subuh perlu melibatkan ormas Islam lainnya," kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur, K.H. Abdusshomad Buchori, di Surabaya, Rabu.